3 Strategi Patrick Kluivert Saat Timnas Indonesia Kalah Lawan Irak: Pertahanan Lebih Rapat, tapi Hasilnya Tetap Kalah

2 days ago 2
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Liputan6.com, Jakarta Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, melakukan sejumlah perubahan penting saat timnya menghadapi Timnas Irak di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Bukan hanya susunan pemain, akan tetapi juga strategi bermain.

Dalam pertandingan yang digelar di King Abdullah Sports City Stadium, Jeddah, Minggu (12/10/2025), perubahan taktik yang diterapkan Kluivert sejatinya memberikan dampak positif bagi permainan Skuad Garuda.

Secara performa, Timnas Indonesia tampil lebih solid dan terorganisasi dibandingkan saat melawan Arab Saudi. Namun, peningkatan tersebut belum cukup untuk membawa hasil positif. Garuda akhirnya harus menyerah dengan skor tipis 0-1 dari Irak dari gol Zidane Iqbal.

Kekalahan ini menandai berakhirnya perjalanan panjang Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Berikut analisis taktik yang diterapkan Patrick Kluivert saat menghadapi Singa Mesopotamia.

Berani Lakukan Rotasi

Patrick Kluivert menunjukkan keberaniannya dengan melakukan rotasi besar-besaran dalam komposisi starting eleven Timnas Indonesia. Daftar pemain inti di laga kontra Irak berbeda signifikan dibandingkan pertandingan sebelumnya.

Setidaknya ada lima perubahan yang dilakukan Kluivert sejak menit pertama. Di sektor pertahanan, Rizky Ridho tampil sejak awal. Lalu di lini tengah, Calvin Verdonk dan Thom Haye juga dipercaya menjadi starter.

Sementara di lini depan, dua wajah baru muncul: Eliano Reijnders yang menempati posisi sayap kanan, serta Mauro Zijlstra yang diplot sebagai ujung tombak. Hasilnya, Timnas Indonesia mampu bermain lebih hidup dan terstruktur sejak awal babak pertama dibandingkan laga melawan Arab Saudi.

Formasi Pertahanan yang Fleksibel

Secara formasi dasar, Timnas Indonesia masih menggunakan pola yang mirip seperti laga sebelumnya. Bedanya, di jantung pertahanan, Kluivert menurunkan duet Rizky Ridho dan Jay Idzes sebagai bek tengah utama.

Posisi bek kanan diisi oleh Kevin Diks, sementara Dean James menempati sisi kiri. Yang menarik, dalam fase build-up, formasi ini berubah menjadi tiga bek sejajar, Diks, Ridho, dan Idzes, untuk memudahkan sirkulasi bola dari belakang.

Peran Diks sangat vital dalam skema ini. Saat membangun serangan, ia membantu transisi bola ke lini tengah dan sisi sayap. Ketika tim mulai menekan, Diks naik untuk memberikan opsi serangan di sisi kanan.

Lebih Percaya Diri dalam Penguasaan Bola

Perubahan komposisi di lini tengah terbukti membawa pengaruh besar terhadap cara Timnas Indonesia menguasai permainan. Duet Calvin Verdonk dan Joey Pelupessy, yang didukung Thom Haye, memberikan keseimbangan dan kontrol lebih baik di sektor ini.

Kehadiran mereka membuat distribusi bola menjadi lebih efektif, berbeda dari laga sebelumnya ketika Marc Klok tampil dan membuat transisi serangan terhambat. Kali ini, Verdonk dan Haye menjadi motor utama dalam membangun serangan dari tengah.

Berkat kombinasi ini, Indonesia bahkan mampu unggul dalam penguasaan bola atas Irak di beberapa fase permainan. Sayangnya, meski aliran bola berjalan lancar, peluang yang tercipta belum mampu dikonversi menjadi gol, faktor yang menjadi pembeda hasil akhir di laga ini.

Disadur dari Bola.com: Radifa Arsa, 12 Oktober 2025

Read Entire Article