PRESIDEN Indonesia ke-5 Megawati Soekarnoputri tidak hadir dalam Sidang Tahunan Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) pada Jumat ini, 15 Agustus 2025. Apakah Megawati akan hadir dalam upacara peringatan HUT RI ke-80 di Istana Negara?
Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi mengatakan mantan Presiden Megawati Soekarnoputri sudah mengonfirmasi untuk menghadiri HUT Kemerdekaan di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Ahad, 17 Agustus 2025. Namun, Prasetyo menyerahkan kepada Megawati bila berubah pikiran untuk tidak hadir. "Sepenuhnya keputusan kami serahkan kepada mereka (Megawati)," kata dia di Kompleks Parlemen, Gedung Nusantara, Senayan, Jakarta, Jumat, 15 Agustus 2025.
Scroll ke bawah untuk melanjutkan membaca
Ketua panitia HUT Kemerdekaan ini mengatakan panitia sudah menyerahkan undangan kepada mantan Presiden Megawati Soekarnoputri, mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, dan mantan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Soal hadir atau tidak, kata Prasetyo,"Itu keputusan masing-masing."
Megawati dijadwalkan menghadiri upacara HUT Kemerdekaan di Sekolah Partai PDIP di Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Ahad, 17 Agustua 2025. Kabar itu disampaikan Ketua Dewan Pimpinan Pusat bidang Pemerintahan dan Otonomi Daerah PDIP Ganjar Pranowo di Jakarta Selatan, Kamis, 14 Agustus 2025.
Menanggapi itu, Prasetya menegaskan, Megawati masih dalam status akan menghadiri upacara di Istana Merdeka. "Sementara konfirmasi hadir," ujar dia.
Megawati Soekarnoputri tidak menghadiri sidang tahunan Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR). Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Puan Maharani mengatakan absennya sang ibunda dilatarbelakangi oleh kondisi kesehatan. "(Megawati) kurang sehat," kata Puan di Kompleks Parlemen, Jakarta, pada Jumat, 13 Agustus 2025.
Mantan Presiden Jokowi dan mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menghadiri Sidang Tahunan MPR dan DPR. Dalam agenda itu, Presiden Prabowo Subianto memberikan pidato kenegaraan.
Pada Jumat lalu, Prasetyo memastikan Megawati Soekarnoputri, Susilo Bambang Yudhoyono dan Jokowi akan menghadiri upacara detik-detik proklamasi. Upacara itu akan dihadiri pimpinan lembaga negara, para anggota kabinet, dan para perwakilan negara sahabat. Upacara itu juga akan dihadiri 16.000 masyarakat.
Pada peringatan HUT RI ke-80, Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi mengimbau masyarakat untuk menghentikan segala aktivitas dan mengambil sikap sempurna selama 3 menit sejak pukul 10.17 WIB sampai pukul 10.20 WIB. "Mengambil sikap sempurna selama berkumandangnya Lagu Indonesia Raya dan penaikan bendera Merah Putih di Istana,"