1 day ago
4
GUBERNUR Jakarta Pramono Anung Wibowo berencana mengalihfungsikan trotoar di Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, menjadi jalur kendaraan. Jalur pejalan kaki akan dipangkas agar bisa mengatasi kemacetan.
Wakil Koordinator Staf Khusus Gubernur Jakarta Yustinus Prastowo menyampaikan informasi tersebut. Menurut dia, ada sejumlah langkah penanganan macet di TB Simatupang yang telah disusun Pemerintah Provinsi Jakarta.
Scroll ke bawah untuk melanjutkan membaca
"Pemprov Jakarta telah menyiapkan sejumlah langkah penanganan jangka pendek dan menengah," kata Yustinus dalam keterangan tertulis, Sabtu, 24 Agustus 2025.
Saat ini, kata Yustinus, macet di kawasan TB Simatupang semakin parah. Sebab, ada sejumlah galian proyek nasional dan daerah yang sedang berlangsung di sana. Beberapa proyek tersebut termasuk galian Instalasi Pengolahan Air Limbah Domestik (IPALD) sepanjang 7 kilometer di Cilandak dan proyek perpipaan Rumah Susun Tanjung Barat sepanjang 4 kilometer.
Salah satu langkah pemerintah untuk mengatasi macet itu adalah dengan pemanfaatan trotoar untuk kendaraan bermotor. Khususnya di lokasi dekat proyek galian yang menutup setengah lebar jalan. "Menggunakan sementara trotoar di area terdampak proyek untuk memperlebar ruas jalan, terutama di titik penyempitan (bottleneck), mengingat trotoar di lokasi tersebut saat ini belum dapat digunakan pejalan kaki," ujar Yustinus.
Dia berujar penggunaan trotoar untuk kendaraan bermotor itu bersifat sementara. Nantinya, kata Yustinus, trotoar akan dikembalikan untuk pejalan kaki setelah proyek galian selesai.
Selain itu, pemerintah juga berupaya mengatur buka-tutup pintu masuk dan keluar tol di TB Simatupang. Khususnya pada jam sibuk untuk mengurangi penumpukan kendaraan.
Pemerintah turut mempercepat pekerjaan proyek galian dengan sistem 24 jam nonstop, memperpendek pagar proyek, hingga menempatkan petugas yang mengatur lalu lintas.
Untuk solusi jangka menengah, Yustinus berkata Pemerintah Provinsi Jakarta akan mengkaji pembangunan underpass atau flyover di perempatan besar sepanjang Jalan TB Simatupang untuk mengendalikan arus lalu lintas. Dia berharap langkah-langkah ini dapat segera mengurai kemacetan dan memberikan kenyamanan bagi pengguna jalan di kawasan TB Simatupang.
