Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi akan membangun jembatan di Sukabumi. Rencana ini menyusul video reels yang diunggahnya, yang menampilkan siswa di Kabupaten Sukabumi menyeberangi sungai menuju sekolah tanpa jembatan.
Gubernur yang akrab disapa KDM itu menyebut telah menghitung biaya pembangunan jembatan yang mencapai Rp 3 miliar.
"Sudah dihitung biayanya. Itu biayanya 3 miliar untuk membangun jembatan," kata Dedi Mulyadi di Gedung Sate, Bandung, pada Selasa (26/08).
Dedi mengatakan, untuk membangun jembatan memerlukan dana darurat karena anggarannya tidak tersedia di Dinas Pekerjaan Umum.
"Sudah habis (dananya). Jembatan gantung sudah dipasang di berbagai tempat," ujar Dedi.
Dedi mengungkapkan, Bupati Sukabumi harus mengirimkan pernyataan tanggap darurat bencana. Namun, kata dia, Bupati Sukabumi belum menanggapi.
"Bupatinya di-WA checklist terus. Ya gimana gitu loh," kata dia.
Sebelumnya, Dedi Mulyadi melalui akun Instagram pribadinya mengunggah video siswa SD di Kampung Tanjung, Desa Tanjung, Kecamatan Jampang Kulon, Kabupaten Sukabumi, yang menyeberangi sungai Cikarang untuk bisa menuju sekolah. Sebagian siswa digendong orang tua untuk menerobos arus sungai.
Hal ini dilakukan karena satu-satunya akses berupa jembatan gantung, roboh diterjang banjir bandang.
"InsyaAllah tim Provinsi Jawa Barat, tim PU, sudah melakukan pengecekan. Tahun depan kita akan semakin banyak membangun jembatan-jembatan yang menghubungkan antar kampung, membebaskan anak-anak sekolah dari menyeberang sungai dengan berenang," kata Dedi dalam video yang diunggahnya pada Selasa (26/08) di akun instagram @dedimulyadi71.