Liputan6.com, Jakarta Pelatih tim nasional Inggris, Thomas Tuchel, menilai tidak ada batasan bagi potensi Marcus Rashford. Namun ia juga memperingatkan agar sang penyerang Barcelona itu tidak menutup kariernya dengan penyesalan karena gagal memaksimalkan bakat yang dimiliki.
Rashford saat ini menjalani masa peminjaman selama satu musim di Barcelona dari Manchester United. Penyerang berusia 27 tahun itu tampil cukup impresif dengan tiga gol dan lima assist dalam sepuluh pertandingan bersama juara bertahan Spanyol tersebut.
Sebelumnya, Rashford juga sempat menampilkan performa meyakinkan saat dipinjamkan ke Aston Villa musim lalu. Tuchel memanggilnya ke skuad Inggris tujuh bulan lalu, setelah sang pemain absen cukup lama dari tim nasional sejak Maret 2024.
Tuchel: Potensi Itu Kata yang Berbahaya
Dalam konferensi pers jelang laga melawan Latvia di Riga, Tuchel menegaskan bahwa persoalan Rashford bukan pada kemampuan, melainkan konsistensi pembuktian di level tertinggi. “Ini bukan soal talenta,” ujar Tuchel. “Pertanyaannya adalah apakah ia bisa membuktikan diri di klub dan tim nasional.”
Pelatih asal Jerman itu menambahkan, “Ia masih cukup muda untuk membuat keputusan yang tepat dalam kariernya. Karena kalau tidak, sepuluh tahun lagi ia bisa kecewa dan berkata ‘seandainya saja’.”
Tuchel menilai Rashford punya semua atribut untuk menjadi pemain elite dunia. “Ia eksplosif, cepat, kuat di udara, dan penyelesaian akhirnya dengan kedua kaki sangat bagus. Jadi di mana batasnya? Tidak ada batas. Tapi angka-angka di lapangan belum mencerminkan potensi yang sebenarnya,” tegas Tuchel.
Karier Baru, Tekanan Baru di Barcelona
Kepindahan ke Barcelona menjadi kesempatan bagi Rashford untuk menghidupkan kembali kariernya setelah kehilangan tempat di Manchester United. Ia bahkan mencetak dua gol di Liga Champions melawan Newcastle United, menunjukkan kemampuannya masih relevan di panggung besar.
Meski sempat dikritik oleh Ruben Amorim pada Januari lalu karena dianggap kurang menunjukkan semangat maksimal, Rashford kini mendapatkan dukungan penuh dari pelatih Barcelona, Hansi Flick. “Ia luar biasa,” puji Flick, seraya menilai kontribusinya sangat positif di tim.
Barcelona memiliki opsi untuk mempermanenkan Rashford pada 2026 dengan nilai transfer sekitar 30 juta pounds. Bagi Rashford, performa musim ini akan menjadi pembuktian apakah ia masih layak disebut sebagai salah satu talenta terbaik Inggris yang sempat kehilangan arah.