Rekam Jejak Kopda Bazarsah: Tembak Mati 3 Polisi Penggerebek Judi Sabung Ayam

1 week ago 7
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

TERDAKWA kasus penembakan tiga personel kepolisian di Way Kanan, Lampung, Kopral Dua Bazarsah dijatuhi vonis hukuman mati dan pemecatan dengan tidak hormat dari Pengadilan Militer I-04 Palembang pada Senin, 11 Agustus 2025.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Majelis hakim Pengadilan Militer I-04 Palembang Kolonel Fredy Ferdian Isnartanto mengatakan, Bazarsah secara sah dan meyakinkan terbukti telah melakukan pembunuhan sebagaimana dakwaan pokok Oditur militer. "Terdakwa tidak terbukti melakukan pembunuhan berencana seperti dakwaan primer," kata Fredy saat membacakan putusan, Senin, 11 Agustus 2025.

Pada 17 Maret lalu, tiga personel kepolisian dari Kepolisian Resor Way Kanan, Lampung menjadi korban penembakan di arena judi sabung ayam yang ditengarai milik prajurit TNI atas nama Kopda Bazarsah dan Pembantu Letnan Satu Yun Hery Lubis.

Saat itu, 17 personel kepolisian pimpinan kepala tim Satuan Reserse Kriminal Polres Way Kanan Inspektur Dia Engga beserta tim Polsek Negara Batin mendatangi arena judi sabung ayam di Kampung Karang Mani.

Setibanya di lokasi, mereka mendapati sekumpulan orang yang tengah melakukan judi sabung ayam. Kepolisian membubarkan perjudian, namun setelah menarik pasukan dari lokasi, personel kepolisian diserang dan mengakibatkan tigas personelnya tewas.

Ketiga orang itu adalah Kepala Polsek Negara Batin Inspektur Satu Lusiyanto; Brigadir Kepala Petrus Apriyanto personel Polsek Negara Batin; dan Brigadir Dua Ghalib Surya Ganta anggota Satuan Reskrim Polres Way Kanan.

Dalam persidangan, majelis menyebutkan Bazarsah melepaskan timah panas ke belasan personel kepolisian yang mengakibatkan tewasnya tiga anggota di tempat. Bazarsah sempat melarikan diri sebelum akhirnya menyerahkan diri untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya.

Wakil Komando Pusat Polisi Militer TNI Angkatan Darat Mayor Jenderal Eka Wijaya Permana mengatakan, berdasarkan hasil penyelidikan dan keterangan saksi, Bazarsah mengakui jika ia seorang diri yang menghabisi tiga personel kepolisian di arena judi sabung ayam itu.

Adapun pada persidangan 21 Juli 2025, Oditur militer I-05 Palembang Letnan Kolonel Darwin Butar-Butar menuntut Bazarsah dengan dakwaan pokok hukuman mati dan pemecatan dengan tidak hormat dari dinas militer.

Darwin juga menuntut Bazarsyah dengan dakwaan primer yang mengacu pada Pasal 340 Kitab Undang-undang Hukum Pidana (KUHP) tentang Pembunuhan Berencana subsider Pasal 338 KUHP tentang Pembunuhan Biasa.

"Serta Pasal 1 ayat (1) UU Darurat Nomor 12 Tahun 1951 tentang Kepemilikan Senjata Apil Ilegal dan Pasal 303 KUHP tentang Perjudian," kata Darwin.

Majelis hakim Pengadilan Militer I-04 Palembang menilai, vonis terhadap Bazarsah juga didasari pertimbangan yang memberatkan, yaitu terdakwa dengan sadar dan sengaja melakukan penembakan maupun perjudian saat masa dinas, hingga terlibat praktik jual-beli senjata ilegal.

"Sementara, tidak ada hal yang meringankan," kata Fredy saat membacakan putusan.

Melalui kuasa hukumnya, Bazarsah mengajukan banding terhadap vonis mati dan pemecatan dengan tidak hormat dari dinas militer. Bazarsah memiliki  waktu hingga 19 Agustus mendatang untuk mengajukan memori banding terhadap vonis yang dijatuhi majelis.

Sementara Peltu Lubis divonis pengadilan dengan hukuman 3,5 tahun kurungan penjara dan pemecatan dengan tidak hormat dari dinas militer.

Dihubungi terpisah, Wakil Ketua Komisi I DPR Dave Akbarshah Fikarno Laksono mengatakan, vonis yang dijatuhkan kepada Kopda Bazarsyah mencerminkan penegakan hukum yang tegas dari institusi militer terhadap prajurit yang bersalah.

"Ini cerminan institusi militer dalam menjaga integritas dan disiplin prajurit," kata Dave kepada Tempo, Selasa, 12 Agustus 2025.

Kendati begitu, dia melanjutkan, pengajuan banding yang disampaikan Bazarsah juga harus dihormati karena merupakan hak terdakwa. "Kami akan mengawal agar proses hukum berjalan objektif, adil, dan menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan," ujar politikus Partai Golkar itu.


Yuni Rohmawati dari Palembang berkontribusi dalam penulisan artikel ini
Read Entire Article