Hasil Qatar vs Uni Emirat Arab: Drama Kartu Merah dan Gol Menit Akhir Warnai Kemenangan Qatar

Liputan6.com, Jakarta Qatar memastikan tiket langsung ke putaran final Piala Dunia 2026 setelah mengalahkan Uni Emirat Arab dengan skor 2-1 dalam laga penentuan Grup A Kualifikasi Zona Asia Ronde 4. Pertandingan ini berlangsung di Jassim Bin Hamad Stadium, Doha, pada Rabu (15/10/2025) dini hari WIB.

Gol-gol kemenangan Qatar dicetak oleh Boualem Khoukhi pada menit ke-49 dan Pedro Miguel di menit ke-74. Uni Emirat Arab sempat memperkecil kedudukan melalui Sultan Adil Alamiri di masa tambahan waktu (90+8'), tapi gol tersebut tidak cukup mengubah hasil akhir.

Kemenangan ini membuat tim asuhan Julen Lopetegui finis sebagai juara grup dengan empat poin, sekaligus memastikan langkah ke putaran final Piala Dunia 2026. Sementara pasukan Cosmin Olaroiu di posisi kedua harus melalui babak play-off melawan Irak untuk menjaga peluang mereka tampil di turnamen terbesar dunia itu.

Pertandingan berlangsung ketat dan sarat tensi hingga menit-menit terakhir. Berikut laporan jalannya laga selengkapnya dari Doha.

Pertandingan dimulai dengan tempo tinggi. Qatar langsung mengambil inisiatif serangan lewat duet sayap Akram Afif dan Sultan Al Brake. Peluang pertama datang di menit ke-3 ketika Al Brake melepaskan dua tembakan beruntun di kotak penalti, namun kiper Khalid Eissa tampil sigap mengamankan gawang UEA.

Tak lama berselang, Ayoub Al Oui hampir membuka keunggulan Qatar melalui sepakan keras di menit ke-4, namun bola melenceng tipis di sisi kiri gawang. UEA membalas lewat serangan balik cepat yang diakhiri sundulan Lucas Pimenta pada menit ke-15, tetapi arah bola masih melebar.

Permainan mulai mengeras di lini tengah. Nicolas Gimenez mencoba peruntungan dari jarak jauh di menit ke-13, namun sepakannya melayang di atas mistar. Qatar sempat mendapat tekanan setelah beberapa kali melakukan pelanggaran di area sendiri, termasuk kartu kuning untuk Mohammad Al Mannai pada menit ke-32.

UEA beberapa kali mengandalkan skema umpan silang dari sisi kanan. Peluang terbaik mereka datang di menit ke-34 saat Ruben Canedo menanduk bola hasil umpan Yahia Nader, namun kiper Mahmud Abunada menunjukkan refleks luar biasa untuk menepis bola.

Menjelang akhir babak pertama, Edmilson Junior mencoba melepaskan tembakan jarak jauh setelah mendapat umpan dari Akram Afif, namun bola masih melayang di atas mistar. Hingga peluit turun minum berbunyi, skor tetap imbang 0-0 dengan kedua tim sama-sama berhati-hati menjaga organisasi permainan.

Memasuki babak kedua, Qatar langsung menekan sejak awal. Hasilnya, kebuntuan pecah di menit ke-49. Akram Afif mengirimkan umpan silang dari sisi kiri yang disambut sundulan Boualem Khoukhi ke pojok kanan bawah gawang Eissa, membawa Qatar unggul 1-0.

Gol tersebut membangkitkan semangat tuan rumah. Meski sempat kehilangan ritme akibat beberapa jeda karena cedera pemain, termasuk Almoez Ali dan Ayoub Al Oui, Qatar tetap mampu menjaga kendali permainan. Lopetegui melakukan rotasi cepat dengan memasukkan Sebastian Soria dan Lucas Mendes untuk menambah tenaga baru.

UEA berupaya membalas dengan tiga pergantian sekaligus di menit ke-68—Erik, Sultan Adil, dan Harib Abdalla masuk menggantikan pemain inti. Namun, justru Qatar yang menambah keunggulan. Pada menit ke-74, situasi bola mati kembali jadi senjata andalan. Akram Afif mengeksekusi tendangan bebas akurat yang disundul Pedro Miguel ke sudut kiri atas gawang, membuat skor menjadi 2-0.

Tensi meningkat pada menit ke-89 setelah Tarek Salman menerima kartu merah usai pelanggaran keras terhadap Erik. VAR memastikan keputusan itu, dan Qatar harus bermain dengan sepuluh pemain hingga akhir laga.

Unggul jumlah pemain, UEA menekan habis-habisan di injury time. Fabio Lima dan Erik bergantian menguji ketangguhan Mahmud Abunada. Tekanan mereka akhirnya berbuah gol hiburan pada menit ke-90+8 ketika Sultan Adil Alamiri menyambar bola sundulan Fabio Lima untuk menipiskan skor jadi 2-1.

Namun, Qatar berhasil bertahan dari gempuran lawan dalam tambahan waktu hingga 15 menit. Peluit panjang memastikan kemenangan penting bagi The Maroon, yang kini bisa bernafas lega dengan tiket Piala Dunia 2026 di tangan.

QATAR XI: Mahmud Abunada; Pedro Miguel, Boualem Khoukhi, Ayoub Al Oui, Sultan Al Brake; Assim Madibo, Mohammad Al Mannai, Akram Afif, Edmilson Junior; Almoez Ali, Akram Afif.

Pelatih: Julen Lopetegui.

UNI EMIRAT ARAB XI: Khalid Eissa; Marcus Meloni, Lucas Pimenta, Kouame Autonne, Alaeddine Zouhir; Yahia Nader, Nicolas Gimenez, Ruben Canedo; Ali Saleh, Caio Canedo, Caio Lucas.

Pelatih: Cosmin Olaroiu.