Jalan kaki sering dianggap aktivitas sederhana, padahal manfaatnya sangat besar. Aktivitas ini termasuk olahraga low-impact alias rendah benturan sehingga lebih ramah untuk sendi.
“Kalau seseorang baru memulai kebiasaan olahraga, jalan kaki bisa jadi titik awal yang baik,” jelas Reed.
Ia menambahkan, jalan kaki membantu orang fokus pada konsistensi, menciptakan lingkungan yang mendukung, sekaligus mendapatkan kemenangan kecil setiap hari. Bahkan, perubahan kecil dari tidak aktif menjadi rutin berjalan sudah memberikan manfaat signifikan.
Jalan kaki intensitas sedang juga terbukti meningkatkan kualitas tidur, kesehatan jantung, hingga menurunkan risiko penyakit kronis. Banyak pula tren fitness seperti hot girl walk hingga metode 12-3-30 lahir dari kebiasaan ini.
Dengan hambatan yang rendah, siapa pun bisa langsung mencobanya tanpa perlu peralatan khusus atau lokasi tertentu.